Rabu, 11 November 2015

Menentukan Hasil Operasi Hitung Campuran Bilangan Bulat

Kompetensi Dasar: Memahami konsep operasi hitung bilangan bulat serta dapat menggunakannya dalam kehidupan sehari-hari.
Indikator: Siswa dapat menentukan hasil operasi hitung campuran bilangan bulat.

Pengerjaan penjumlahan dan pengurangan sesuai dengan urutan tanda operasinya.
Contoh:
1)      –32 + 40 – 6 = …

= 8 – 6
= 2
2)      72 – 45 + (–20) = …

= 27 + (–20)
= 27 – 20
= 7

Untuk pengerjaan perkalian dan pembagian sesuai dengan urutan tanda operasinya. Perkalian dan pembagian dikerjakan terlebih dahulu daripada penjumlahan dan pengurangan.
Contoh:
1)      –9 x (–10) : 30 = …

= –90 : 30
= 3
2)      –120 : (–24) x 6 = …

= 5 x 6
= 30

Di dalam matematika juga terdapat tanda kurung. Tanda kurung menunjukkan pengerjaan yang didahulukan. Artinya, harus lebih dahulu mengerjakan bilangan-bilangan yang terdapat di dalam tanda kurung.
Contoh:
1)      (–42 + 66) : 3= …

= 24 : 3
= 8
2)      15 : (–5) + {3 x (–4)} x 3 = …

= –3 + (–12) x 3

= –3 + (–36)
= –3 – 36
= –39

Kesimpulan:
1.     Penjumlahan dan pengurangan sama tingkatannya, mana yang dulu, dikerjakan lebih dulu.
2.     Perkalian dan pembagian sama tingkatannya, mana yang dulu, dikerjakan lebih dulu.
3.     Perkalian dan pembagian tingkatannya lebih tinggi daripada penjumlahan dan pengurangan. Sehingga perkalian dan pembagian harus dikerjakan lebih dulu.

Soal Pendalaman:
1.     Apabila 219 + (–24) x 27 = m, berapakah nilai m?
a.   5.265
b.   4.265
c.   –439
d.   –429
2.     Hasil dari –9 x {25 + (–23)} adalah ….
a.   432
b.   18
c.   –18
d.   –432
3.     Hasil dari (–14) – (–37) + 25 = ….
a.   –48
b.   –2
c.   2
d.   48
4.     Hasil pengerjaan dari operasi hitung bilangan –45 + (–27) x (–6) adalah ….
a.   132
b.   117
c.   –117
d.   –132
5.     Hasil dari –78 : 13 – (–23) adalah ….
a.   –29
b.   –17
c.   17
d.   29

Sumber: Hariyani, Tiwuk Dwi. 2014. Bank Soal & Kupas Tuntas USM (SD/MI) 2015 Edisi Lengkap. Surabaya: Genta Group Production

0 komentar:

Posting Komentar